Peta Tingkat Kerawanan Genangan Air HujanÂ
   Peta adalah representasi permukaan fisik bumi yang ditampilkan secara grafik pada bidang planar yang menampilkan isyarat, simbol dan hubungan spasial diantara fitur geografik. Perkembangan teknologi informasi, dan teknologi pemetaan berkembang ke arah sistem GIS berupa integrasi antara data geografik, data atribut dan data–data referensi geografik lainnya didalam sebuah sistem terkomputerisasi sebagai alat bantu untuk mengambil keputusan. Identifikasi kerentanan banjir menggunakan GIS dapat dilakukan dengan metode tumpang susun/overlay terhadap parameter-parameter banjir, diantaranya adalah tanah, kemiringan lereng, penggunaan lahan dan curah hujan yang dapat mempermudah penyajian informasi spasial khususnya yang terkait dengan penentuan tingkat kerentanan banjir dalam suatu wilayah. Berdasarkan identifikasi menggunakan GIS, wilayah yang ditinjau, yaitu Desa Sobokerto memiliki kontur tanah yang bergelombang dan penggunaan lahan untuk pemukiman belum terlalu massif sehingga genangan air di permukaan tanah ketika hujan tidak berlangsung lama. Pengendalian kelebihan air hujan di permukaan, dapat dilakukan perawatan saluran drainase secara rutin dengan menghilangkan endapan yang ada di saluran drainase. Hal ini bertujuan untuk menjaga debit air dan penampang saluran drainase efektif.